EFEKTIVITAS PRODUKSI FILM FIKSI DIAH DI KABUPATEN DHARMASRAYA UNTUK MENDUKUNG NARATIF

Authors

  • Yoga Febrian Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Keywords:

film fiksi, tradisi jamasan, budaya Jawa, efektivitas produksi,narasi, Kabupate n Dharmasraya

Abstract

Penelitian ini menganalisis efektivitas produksi film fiksi Diah yang diselenggarakan di Kabupaten Dharmasraya, dengan fokus pada bagaimana pemilihan lokasi dan sumber daya lokal mendukung narasi budaya Jawa. Film ini mengangkat tema tradisi, mistisisme, dan konflik keluarga yang melibatkan karakter Diah yang berjuang antara tradisi Jawa dan modernitas. Pengkarya film memanfaatkan lokasi-lokasi lokal seperti rumah joglo dan pendopo tari di Dharmasraya untuk menciptakan atmosfer otentik yang mendalam, meskipun Kabupaten Dharmasraya bukan daerah yang dikenal dengan budaya Jawa. Properti budaya lokal, seperti keris pusaka dan wayang, digunakan untuk memperkaya identitas budaya dalam film, sambil menghemat biaya pengadaan properti. Selain itu, penggunaan bahasa Jawa dan Indonesia dengan logat Jawa menguatkan karakterisasi dan memperjelas konflik antara karakter-karakter yang berpegang pada tradisi dan yang lebih modern. Efektivitas produksi juga tercermin dari pemanfaatan sumber daya lokal yang mengurangi biaya logistik dan menciptakan kesan yang kuat pada audiens. Penelitian ini menunjukkan bahwa produksi film yang efektif tidak hanya bergantung pada anggaran besar, tetapi juga pada manajemen produksi yang cermat, pemilihan lokasi yang relevan, dan penggunaan elemen-elemen budaya yang mendalam. Diah menjadi contoh penting bagi industri film dalam memanfaatkan sumber daya lokal untuk menghasilkan karya yang otentik dan naratif

Downloads

Published

2025-02-19

How to Cite

Febrian, Y. (2025). EFEKTIVITAS PRODUKSI FILM FIKSI DIAH DI KABUPATEN DHARMASRAYA UNTUK MENDUKUNG NARATIF. Scientica: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi, 3(4), 319–340. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/scientica/article/view/650