LITERATURE REVIEW FINGER MILLET (ELUESINE CORACANA): MORFOLOGI, TAKSONOMI, BIOAKTIF, TEKNOLOGI PENGOLAHAN, DAN TREN MASA DEPAN

Authors

  • Deviana Ayu Permata Putri Universitas Katolik Soegijapranata

Keywords:

finger millet, morfologi, nutrisi, serealia, tren

Abstract

Finger millet (Eleusine coracana) merupakan tanaman serealia tahunan yang tumbuh di daerah kering dan semi-kering di Asia dan Afrika. Dengan sejarah domestikasi yang panjang, tanaman ini memiliki ketahanan terhadap kekeringan, hama, dan penyakit, serta kaya akan nutrisi penting seperti kalsium dan zat besi. Meskipun memiliki potensi besar, finger millet masih kurang dimanfaatkan secara optimal di banyak wilayah tropis dan subtropis. Penelitian mengenai tanaman ini terutama berkaitan dengan aspek morfologi, karakteristik fisikokimia, serta teknologi pengolahan yang dapat meningkatkan kandungan nutrisi dan nilai tambah produk olahan. Dalam tinjauan literatur ini, dibahas tentang berbagai aspek finger millet, termasuk karakteristik fisikokimia, kandungan gizi, manfaat kesehatan, serta teknologi pengolahan yang dapat meningkatkan kualitas dan ketersediaan nutrisinya. Tren masa depan menunjukkan bahwa dengan kemajuan dalam teknologi genomik, seperti Whole Genome Sequencing (WGS), finger millet dapat dikembangkan lebih lanjut untuk meningkatkan ketahanannya terhadap stres abiotik dan nutrisi, serta memenuhi kebutuhan gizi global. Inovasi dalam pemuliaan tanaman dan pengembangan produk olahan seperti tepung bebas gluten atau makanan fungsional menawarkan peluang besar untuk memperkenalkan finger millet sebagai alternatif pangan yang berkelanjutan. Meskipun demikian, tantangan dalam hal penelitian, pemuliaan, dan distribusi harus diatasi agar potensi

Downloads

Published

2025-02-04

How to Cite

Deviana Ayu Permata Putri. (2025). LITERATURE REVIEW FINGER MILLET (ELUESINE CORACANA): MORFOLOGI, TAKSONOMI, BIOAKTIF, TEKNOLOGI PENGOLAHAN, DAN TREN MASA DEPAN. Scientica: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi, 3(4), 41–64. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/scientica/article/view/537