KLASIFIKASI EMOSI PADA LIRIK LAGU MENGGUNAKAN ALGORITMA NAÏVE BAYES

Authors

  • Miftakhul Syauqi Universitas Teknologi Yogyakarta
  • Aninditya Wijaya Universitas Teknologi Yogyakarta
  • Wirasakti Samudra Universitas Teknologi Yogyakarta
  • Mohamad Faiz Zetga F Universitas Teknologi Yogyakarta
  • Akmal Ghani Wp Universitas Teknologi Yogyakarta
  • Anna Dina Kalifia Universitas Teknologi Yogyakarta

Keywords:

Klasifikasi emosi, lirik lagu, Naïve Bayes, Particle Swarm Optimization, teks berbahasa Indonesia.

Abstract

Lirik lagu memiliki potensi untuk menyampaikan berbagai emosi melalui perpaduan kata dan nada. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan klasifikasi emosi pada lirik lagu menggunakan algoritma Naïve Bayes. Proses penelitian dimulai dengan pengumpulan data berupa lirik lagu dari beberapa situs web, seperti lirik.kapanlagi.com, liriklaguindonesia.net, dan liriklaguanak.com. Selanjutnya, dilakukan tahap preprocessing data yang meliputi case folding, tokenizing, stopword removal, dan stemming. Proses Part of Speech (POS) tagging juga diterapkan untuk memberikan label pada kata sesuai dengan kelas kata seperti kata kerja, kata sifat, atau keterangan. Untuk klasifikasi emosi, algoritma Naïve Bayes digunakan sebagai metode utama dengan bantuan optimasi menggunakan Particle Swarm Optimization (PSO) untuk meningkatkan performa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi Naïve Bayes dengan PSO mampu memberikan akurasi tinggi pada klasifikasi emosi lirik lagu, mencapai performa antara 90% hingga 96% dengan nilai Inertia Weight sebesar 1.0. Penelitian ini menunjukkan potensi besar algoritma Naïve Bayes yang dioptimasi dengan PSO dalam menganalisis emosi pada teks berbahasa Indonesia.

Downloads

Published

2025-01-12

How to Cite

Syauqi, M., Wijaya , A., Samudra , W., Zetga F , M. F., Ghani Wp , A., & Kalifia, A. D. (2025). KLASIFIKASI EMOSI PADA LIRIK LAGU MENGGUNAKAN ALGORITMA NAÏVE BAYES. Scientica: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi, 3(3), 387–392 . Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/scientica/article/view/182