PEMANFAATAN BUNGA INSULIN (TITHONIA DIVERSIFOLIA) SEBAGAI MOTIF ECOPRINT PADA KAIN KATUN DAN KAIN SUTERA

Authors

  • Ling Ling Candra Krismawati Universitas Negeri Surabaya
  • Inty Nahari Universitas Negeri Surabaya

Keywords:

Bunga insulin (Tithonia diversifolia), Ecoprint, Pewarna Alami, Kain Sutera dan Katun, Tekstil berkelanjutan

Abstract

Indonesia sebagai negara megabiodiversitas memiliki potensi besar dalam pemanfaatan tumbuhan lokal sebagai sumber pewarna alami, termasuk bunga insulin (Tithonia diversifolia). Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan proses pembuatan ecoprint dengan bunga insulin (Tithonia diversifolia) pada kain katun dan kain sutera, (2) mendeskripsikan hasil jadi ecoprint dilihat dari ketajaman motif dan warna pada kedua jenis kain tersebut. Bunga insulin dipilih karena mengandung flavonoid dan tanin yang berfungsi sebagai pigmen alami, namun pemanfaatannya dalam dunia tekstil masih terbatas. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimen melalui tahapan mencuci awal (scouring), perlakuan mordan awal dan lanjutan (premordan dan postmordan), penataan bunga, pengukusan, dan fiksasi. Larutan mordan yang digunakan terdiri dari tawas, tunjung, soda kue, soda ash, cuka, dan air kapur, dengan zat warna tambahan berasal dari ekstrak kayu tingi. Hasil analisis data melalui ANOVA satu arah (One-Way ANOVA) menunjukkan perbedaan yang signifikan antara hasil ecoprint pada katun dan sutera (motif: p < 0,001; warna: p = 0,027). Kain sutera memperoleh skor rata-rata motif sebesar 10,97 dan warna 12,70, lebih tinggi dibandingkan katun (motif 9,17; warna 11,13), yang menunjukkan respons serat protein sutera lebih optimal dalam penyerapan pigmen alami. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa bunga insulin memiliki potensi tinggi sebagai bahan motif ecoprint berbasis limbah organik. Hasil ecoprint dipengaruhi oleh kombinasi antara jenis kain, komposisi mordan, dan karakter pewarna pendukung. Hasil ini juga memberikan implikasi strategis dalam pengembangan produk tekstil berkelanjutan, kain sutera cocok untuk segmen premium berorientasi estetika tinggi dan nilai jual tinggi, sementara kain katun sesuai untuk produk edukatif atau pasar kasual berbasis keberlanjutan

Downloads

Published

2025-07-25

How to Cite

Ling Ling Candra Krismawati, & Inty Nahari. (2025). PEMANFAATAN BUNGA INSULIN (TITHONIA DIVERSIFOLIA) SEBAGAI MOTIF ECOPRINT PADA KAIN KATUN DAN KAIN SUTERA. Scientica: Jurnal Ilmiah Sains Dan Teknologi, 3(5), 386–407. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/scientica/article/view/1483