PENGARUH MEDIA TRADISIONAL TERHADAP OPINI PUBLIK

Authors

  • April Yana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Imelda Febianti Br Surbakti Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Amelia Putri Siregar Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Ryan Dwi Cahya Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Muhammad Fharisi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Keywords:

media tradisional, opini, publik

Abstract

Studi ini melihat bagaimana media tradisional membentuk opini publik dengan menggunakan teori agenda setting, framing, dan priming, serta peran jurnalisme investigasi. Media tradisional, seperti surat kabar, radio, dan televisi, memiliki kemampuan khusus untuk menentukan masalah apa yang menarik perhatian publik, membingkai informasi, dan mengarahkan cara masyarakat berpikir tentang masalah tertentu. Teori agenda setting menjelaskan bagaimana media menyajikan informasi dan membentuk sudut pandang masyarakat, sementara teori framing menjelaskan bagaimana media menyajikan informasi dan membentuk sudut pandang masyarakat. Selain itu, jurnalisme investigasi sangat penting untuk mengeksplorasi masalah tersembunyi yang memiliki dampak besar, membantu publik mendapatkan informasi yang lebih akurat dan tidak bias. Jurnalisme investigasi mendukung pembentukan opini yang didasarkan pada data yang kuat dan terpercaya dengan mengungkap kebenaran melalui pelaporan yang mendalam. Penelitian ini menunjukkan bahwa, bahkan di tengah dominasi media digital, media tradisional memiliki kemampuan untuk memengaruhi opini publik secara signifikan melalui mekanisme agenda setting, framing, priming, dan peran investigatif. Jadi, media konvensional masih berfungsi sebagai alat penting untuk mempengaruhi persepsi dan sikap masyarakat terhadap berbagai masalah sosial, politik, dan budaya.

Downloads

Published

2025-01-14

How to Cite

Yana, A., Surbakti, I. F. B., Siregar, A. P., Cahya, R. D., & Fharisi, M. (2025). PENGARUH MEDIA TRADISIONAL TERHADAP OPINI PUBLIK. Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial Dan Ilmu Politik, 2(1), 47–54. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/retorika/article/view/233