STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK AGRARIA

STUDI KASUS KONFLIK ANTARA PT. MUSI HUTAN PERSADA DENGAN MASYARAKAT KELOMPOK TANI MHBM DI DESA KEPUR KECAMATAN MUARA ENIM KABUPATEN MUARA ENIM

Authors

  • Rahma Adellina Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Ryllian Chandra Eka Viana Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Najmi Muhammad Fadli Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Keywords:

konflik agraria, strategi penyelesaian, kelompok tani MHBM, Desa Kepur

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penyelesaian konflik agraria antara PT. Musi Hutan Persada (MHP) dengan masyarakat kelompok tani Mengelola Hutan Bersama Masyarakat (MHBM) di Desa Kepur, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penyelesaian konflik yang diterapkan meliputi skema kemitraan MHBM, mediasi pemerintah daerah, serta pemberian kompensasi terbatas. Namun, pendekatan ini dinilai belum menyelesaikan akar permasalahan karena cenderung top-down, kurang transparan, dan tidak mengakui hak substantif masyarakat atas tanah garapan mereka secara turun-temurun. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penyelesaian konflik agraria perlu diarahkan pada strategi transformasional berbasis rekognisi hak, redistribusi lahan, serta restrukturisasi hubungan kekuasaan antara negara, perusahaan, dan masyarakat guna mewujudkan keadilan agraria yang berkelanjutan.

Downloads

Published

2025-07-04

How to Cite

Adellina, R., Viana , R. C. E., & Fadli , N. M. (2025). STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK AGRARIA : STUDI KASUS KONFLIK ANTARA PT. MUSI HUTAN PERSADA DENGAN MASYARAKAT KELOMPOK TANI MHBM DI DESA KEPUR KECAMATAN MUARA ENIM KABUPATEN MUARA ENIM. Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial Dan Ilmu Politik, 2(2), 162–170. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/retorika/article/view/1329