KRISIS POLITIK AGRARIA PADA MASYARAKAT ADAT BULANG TENGAH SEMANGUS

Authors

  • Chuchen Sundari Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Keywords:

ASEAN, Rohingya, Myanmar, hak asasi manusia, non-intervensi, bantuan kemanusiaan

Abstract

Permasalahan etnis Rohingya di Myanmar telah menjadi isu internasional yang kompleks, melibatkan berbagai aktor dan organisasi, termasuk ASEAN. Studi ini menganalisis strategi ASEAN dalam menangani konflik Rohingya selama periode 2020-2022, dengan fokus pada pendekatan diplomatik dan bantuan kemanusiaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif- analitik untuk mengevaluasi efektivitas langkah-langkah yang diambil ASEAN, serta tantangan yang dihadapi dalam upaya penyelesaian konflik. Meskipun ASEAN telah berusaha memainkan peran aktif, hasil penelitian menunjukkan bahwa respons ASEAN masih terbatas oleh prinsip non-intervensi dan ketergantungan pada konsensus antaranggota. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi perlunya penguatan mekanisme ASEAN dalam menangani isu hak asasi manusia dan pengungsi, guna meningkatkan legitimasi dan efektivitasnya sebagai organisasi regional.

Downloads

Published

2025-06-04

How to Cite

Sundari, C. (2025). KRISIS POLITIK AGRARIA PADA MASYARAKAT ADAT BULANG TENGAH SEMANGUS. Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial Dan Ilmu Politik, 2(2), 116–136. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/retorika/article/view/1096