KEBAIKAN YANG HAKIKI (ANALISIS SURAH AL BAQARAH AYAT 201)

Abstract

Seorang muslim wajib berdoa kepada Allah untuk mendapatkan kebaikan di dunia dan akhirat serta perlindungan dari siksaan neraka. Ayat ini mencerminkan permohonan seorang hamba yang menginginkan kesejahteraan duniawi dan ukhrawi secara seimbang. Melalui analisis tafsir, ayat ini tidak hanya menekankan pentingnya permohonan material seperti kesehatan, rezeki, dan kemakmuran di dunia, tetapi juga kebaikan spiritual yang mendalam berupa keselamatan dari azab neraka dan kebahagiaan abadi di akhirat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan analisis isi bertujuan untuk menggali makna dan relevansi doa ini dalam kehidupan umat Islam, terutama dalam konteks kehidupan modern yang sering kali terfokus pada pencapaian duniawi. Studi ini juga mengkaji interpretasi berbagai ulama terkait bentuk kebaikan yang dimaksud dalam ayat ini, serta bagaimana ayat ini mengajarkan keseimbangan antara pencapaian dunia dan persiapan untuk kehidupan akhirat.