CHILDFREE DALAM PERSPEKTIF SAYYID QUTHB
STUDI ATAS TAFSIR AYAT-AYAT TENTANG CHILDFREE DALAM KITAB TAFSIR FÎ ZHILÂL AL-QUR’ÂN
Abstract
Artikel ini merupakan studi atas tafsir dari kitab Fî Zhilâl Al-Qur’ân karya Sayyid Quthb. Metode tafsir yang digunakan adalah maudhu’i dengan data diperoleh melalui library research. Tahapan dalam penelitian ini melalui tiga tahap yakni membaca dan menelusuri literatur-literatur (primer atau sekunder) kemudian menganalisis data tersebut dengan kerangka berpikir deskriptif analisis yang pada akhirnya diperoleh kesimpulan sesuai dengan rumusan dan tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada ayat yang mengindikasikan atas kebolehan mengambil keputusan Childfree. Namun, tidak ada juga nas yang menyebutkan kewajiban memiliki anak (larangan Childfree), hanya saja banyak term penyebutan anak (walad, ibnu, dzurriyah, sabi, thifl, ghulâm, aqrab, asbath, naslah, rabaib dan ad’iya’) yang menunjukkan keutamaan memiliki anak dalam Al-Qur’an dan hadis. Dalam kajian Islam, Childfree bisa di-qiyas-kan dengan ‘azl. Melalui ‘azl dapat dipahami bahwa menikah dan memiliki anak bukan suatu kewajiban tetapi hanya sebuah anjuran untuk umat Islam. Apabila Childfree dipraktikan karena ketakutan menyusahkan anak di masa yang akan datang, ketakutan akan kelainan genetik menimpa anaknya, ketakutan merusak hubungan seksual pasangan, melihat ribuan anak yang terlantar, over population, atau takut tidak dapat membesarkan anak karena faktor ekonomi maka di sini belum cukup dijadikan alasan untuk melarang Childfree. Berbeda halnya, jika dilatarbelakangi keyakinan-keyakinan keliru tentang memiliki anak seperti menilai rendah pada anak perempuan, anak hanya akan membawa kesusahan hidup atau anak tidak bermanfaat sama sekali, itulah yang kemudian termasuk dari motif yang diharamkan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Azmi Fadhilah Mabruri, Nur Rofiah , Zakaria Husin Lubis

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.