PENGARUH PERBEDAAN PENDAPAT ULAMA’ TASYRI

Abstract

Perbedaan pendapat antar ulama’ tasyri’ sudah ada mulai awal perkembangan hukum islam. Hal tersebut dilatar belakangi dengan adanya perbedaan dalam metode istinbath yang digunakan oleh ulama’, baik dalam dalam ruang lingkup sosial-politik yang berkembang pada masa tertentu. Perbedaan pendapat ini mencakup beberapa aspek, diantaranya tafsiran Al- Qur’an hadits, prinsip-prinsip fiqh dan juga penerapan hukum sesuai dengan konteks zaman. Meskipun terdapat perbedaan, para ulama’ tetap berusaha untuk melindungi supaya perbedaan ini tetap sesuai syari’at islam yang benar. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari adanya perbedaan pendapat ulama’ tasyri’ terhadap praktik hukum islam dan memperkokoh dalam pemahaman agama, meskipun disisi lain dapat menimbulkan tantangan dalam penerapan hukum secara praktis. Akibatnya pun bermacam-macam ada negatif dan positif. Pengaruh positif diantaranya masyarakat lebih mudah menerimapengambilan hukum tersebut. Disisi lain akibat negatifnya seperti taqlid buta yang dapat menyebabkan saling mengkafirkan karena perbedaan pendapat mereka.