STRATEGI PEMASARAN USAHA FASHION DENGAN ANALISIS SWOT UNTUK MENDAPATKAN DAYA SAING PADA BRAND UNRESTRAINED
Keywords:
Marketing strategy, SWOT analysis, Daya saing, fashion brandAbstract
Industri fashion telah mengalami pertumbuhan yang pesat di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, di mana merek lokal mulai bermunculan untuk memenuhi permintaan yang meningkat. Unrestrained adalah salah satu merek pakaian baru yang menargetkan konsumen muda dengan menawarkan desain yang kreatif dan orisinal. Namun, sebagai bisnis yang relatif baru, Unrestrained menghadapi tantangan signifikan, terutama dalam mengembangkan keunggulan kompetitif yang kuat di pasar yang sangat kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran Unrestrained dengan menggunakan kerangka kerja SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk menentukan bagaimana merek ini dapat meningkatkan posisinya di pasar. Studi ini mengadopsi metode deskriptif kualitatif, memanfaatkan data primer dan sekunder untuk mengeksplorasi faktor internal seperti keunikan dan kualitas produk, serta faktor eksternal seperti persaingan dan tren pasar. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa meskipun kekuatan Unrestrained terletak pada desain yang khas dan bahan berkualitas, merek ini menghadapi kelemahan dalam hal keterbatasan kesadaran merek dan ketergantungan pada pemasaran digital. Untuk mengatasi tantangan ini, strategi yang diusulkan menekankan pemanfaatan peluang melalui kolaborasi dengan influencer, memperluas jangkauan pasar melalui platform e-commerce, dan meningkatkan keterlibatan pelanggan. Penerapan strategi ini diharapkan dapat meningkatkan keunggulan kompetitif Unrestrained, memungkinkan merek ini berkembang dalam industri fashion Indonesia yang sedang tumbuh pesat.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Erik Lionardo, Siti Mujanah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.