HUBUNGAN IBU HAMIL KEK DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JELAPAT KABUPATEN BARITO KUALA TAHUN 2025
Keywords:
Sikap, Kepatuhan, AnemiaAbstract
Latar Belakang : Stunting merupakan masalah gizi kronis yang berdampak pada pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak. Salah satu faktor yang berkontribusi adalah Kekurangan Energi Kronik (KEK) pada ibu hamil, yang memengaruhi kondisi janin sejak dalam kandungan. Tujuan : Untuk Mengetahui hubungan antara KEK pada ibu hamil dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Jelapat Kabupaten Barito Kuala Tahun 2025. Metode : Penelitian ini menggunakan desain case control dengan pendekatan retrospektif. Sampel terdiri dari 168 responden, yaitu 56 balita stunting (kasus) dan 112 balita tidak stunting (kontrol). Analisis data dilakukan menggunakan uji Chi-Square dan Odds Ratio (OR) untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil : Dari 168 responden, sebanyak 36 ibu (21%) mengalami Kekurangan Energi Kronik saat kehamilan dan sebanyak 56 balita (33,3%) mengalami stunting. Sebanyak 24 balita stunting lahir dari ibu dengan riwayat KEK. Hasil uji Chi-Square menunjukkan nilai p = 0,000 (p<0,05) dan OR = 6,250 (CI 95%: 2,811–13,898), yang menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara KEK ibu hamil dan kejadian stunting pada balita. Kesimpulan : KEK pada ibu hamil berhubungan signifikan dengan kejadian stunting. Ibu hamil dengan KEK berisiko lebih tinggi melahirkan anak stunting
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mislina Mislina, Isnaniah Isnaniah , Fitria Jannatul Laili , Rusmilawaty Rusmilawaty

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




