EFEKTIVITAS PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS TIDUR PADA BAYI BARU LAHIR

Authors

  • Tri Agustin STIKES Serulingmas Cilacap
  • Septi Tri Aksari STIKES Serulingmas Cilacap
  • Dahlia Arief Rantauni STIKES Serulingmas Cilacap
  • Norif Didik Nur Imanah STIKES Serulingmas Cilacap

Keywords:

pijat bayi, kualitas tidur, bayi baru lahir, terapi komplementer

Abstract

Kualitas tidur sangat penting dalam mendukung tumbuh kembang bayi baru lahir. Gangguan tidur seperti tidur malam yang pendek, sering terbangun, dan sulit kembali tidur masih sering ditemukan, namun sering dianggap remeh oleh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pijat bayi dalam meningkatkan kualitas tidur pada bayi baru lahir. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi kasus pada bayi Ny. S usia 7 hari yang mengalami gangguan tidur. Intervensi berupa pijat bayi dilakukan tiga kali dalam seminggu dengan durasi 15 menit per sesi. Data diperoleh melalui wawancara dan observasi langsung terhadap perubahan pola tidur bayi. Hasil menunjukkan adanya peningkatan durasi tidur dari 8 jam menjadi 10 jam, penurunan frekuensi bangun dari 4–5 kali menjadi 2–3 kali, dan waktu kembali tidur yang lebih singkat dari 1 jam menjadi 20 menit. Peningkatan kualitas tidur ini berkaitan dengan stimulasi pijatan yang memicu peningkatan hormon serotonin dan melatonin serta menurunkan kadar hormon stres. Pijat bayi terbukti efektif sebagai terapi komplementer dalam meningkatkan kualitas tidur dan mendukung tumbuh kembang bayi secara optimal.

Downloads

Published

2025-08-28

How to Cite

Agustin, T., Septi Tri Aksari, Rantauni , D. A., & Imanah , N. D. N. (2025). EFEKTIVITAS PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS TIDUR PADA BAYI BARU LAHIR. Seroja Husada: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(4), 188–192. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/husada/article/view/1690