FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEHAMILAN RISIKO TINGGI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS BARAMBAI BARITO KUALA

Authors

  • Nor Laila Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
  • Rusmilawaty Rusmilawaty Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
  • Megawati Megawati Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
  • Zakiah Zakiah Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Keywords:

Pendidikan, Pekerjaan, Kunjungan ANC, Kehamilan Risiko Tinggi

Abstract

Latar belakang: Berdasarkan laporan tahunan UPTD Puskesmas Barambai, terjadi peningkatan kehamilan risiko tinggi dari 50 kasus pada 2023 menjadi 125 kasus pada 2024, dengan komplikasi meningkat dari 28 (11%) menjadi 51 kasus (21,33%) dari total ibu hamil. Tujuan: Menganalisis faktor yang berhubungan dengan kehamilan risiko tinggi di wilayah kerja UPTD Puskesmas Barambai Barito Kuala. Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain survei analitik cross sectional. Populasi dan sampel sebanyak 239 ibu hamil yang terdaftar di register kehamilan tahun 2024, menggunakan teknik total sampling. Variabel independen: pendidikan, pekerjaan, dan kunjungan ANC; variabel dependen: kejadian kehamilan risiko tinggi. Data sekunder dianalisis menggunakan distribusi frekuensi dan uji chi-square. Hasil: Terdapat hubungan signifikan antara pendidikan (p=0,000), pekerjaan (p=0,015), dan kunjungan ANC (p=0,000) dengan kehamilan risiko tinggi. Dari 239 responden, 114 (47,7%) mengalami Kehamilan Risiko Rendah, 84 (35,1%) Kehamilan Risiko Tinggi, dan 41 (17,2%) Kehamilan Risiko Sangat Tinggi. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pendidikan, pekerjaan, dan kunjungan ANC dengan kejadian kehamilan risiko tinggi.

Downloads

Published

2025-08-18

How to Cite

Laila, N., Rusmilawaty , R., Megawati , M., & Zakiah , Z. (2025). FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEHAMILAN RISIKO TINGGI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS BARAMBAI BARITO KUALA. Seroja Husada: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(4), 9–29. Retrieved from https://jurnal.researchideas.org/index.php/husada/article/view/1646